- setahun lalu, dalam suatu perjuangan penerbangan yang penuh huru-hara dan ribut sana-sini, akhirnya, dalam suatu pagi yang dingin karena gerimis, saya alhamdulillah mendarat dengan selamat di Nagoya kuukou. rasanya masih nggak percaya aja, saat itu, bahwa saya benar-benar ada di JEPANG. ini nyata, enggak mimpi. dan kisah itu dimulai berbulan-bulan sebelumnya. keinginan saya untuk bisa belajar bahasa Jepang secara langsung di tempatnya tak mendapat restu dari orangtua. tapi kekerasan hati dan kekeraskepalaan saya, membuat saya tetap nekad berusaha melengkapi syarat-syarat untuk bisa sekolah disini. nyatanya, usaha yang saya lakukan secara sembunyi-sembunyi itu, entah mengapa, jalannya selalu terasa dipersulit. dari mengurus cek kesehatan di lab, bayar biaya sekolah yang kudu ditransfer, sampai yang paling parah saat mengurus visa. gara-gara nama saya di ijazah beda sama nama di KTP, petugas kedubes menolak untuk menerbitkan visa. minta akte lahir segala. padahal akte saya, kayaknya udah ilang ga tau rimbanya, hehehe..dari situ, karena capek fisik psikis kesana kemari, saya akhirnya ngaku dan seperti yang saya duga, ortu marah. mereka masih tetap gak ngasih ijin. karena banyak alasan, yang memang wajar jadi kekhawatiran orang tua ketika sang anak meminta ijin untuk pergi jauh. tapi saya tetep keukeuh ga mau mundur. saat itu, pertama kalinya saya mengalami konflik paling hebat dalam sejarah hidup. dan akhirnya...konflik itupun dimenangkan oleh saya :D karena segala sesuatu persiapannya sudah hampir finish, tinggal masalah visa aja, akhirnya dengan berat hati, ortu mengalah. saya diizinkan pergi ke Jepang. tentunya dengan segudang syarat. yang paling penting, saya harus bener jaga kondisi tubuh karena gak ada ortu yang bisa jagain saya disini. tanggal 23 april 2009, saya berangkat dari Soekarno-Hatta Cengkareng. sepanjang perjalanan, saya nangis. begitu juga si Ibu. nangis bombay abis pokoknya. saat menuju bandara, jalannya macet. akibatnya, waktu boarding pass saya telat. jadi penumpang paling akhir yang naik pesawat. untung masih ditunggu. kalo ditinggal, wah,..saya bisa nangis gak berhenti nih..kayaknya adaaaa aja yang membuat perjalanan saya susah. tapi akhirnya malam itu, secara resmi saya meninggalkan Indonesia, Semarang yang saya cintai, dan keluarga juga teman-teman. sedih, sih..membayangkan ga bakal ketemu mereka dalam jangka waktu 730 hari, hm...T_T saat itu, dalam penerbangan Jakarta-Denpasar-Nagoya, saya satu-satunya penumpang domestik yang berurai air mata. yang lain, semuanya orang Jepang yang senang-senang baru pulang liburan dari Bali. sepanjang perjalanan, dari malam sampai pagi mau mendarat di Nagoya, saya nangis terus. ingat si Ibu, yang pastinya juga tak kalah sedihnya pisah dengan saya. itu setahun lalu. setahun dari saat itu, hari ini dengan cuaca yang sama, dengan keadaan yang berbeda. hari ini sejak pagi juga gerimis yang agak gede, dan saya baru sampai d apaato pulang dari baito dengan punggung yang rasanya mau patah T_T setahun berlalu dan sudah mengubah banyak hal. bila melihat ke belakang, rasanya masih tak percaya bahwa saya bisa berjalan sejauh ini. meski kadang hidup ga selalu indah, reality bites hard, bahwa yang dikatakan oleh ortu sebelum berangkat dulu ada benernya juga, saya gak mau bilang saya menyesal datang kesini. apapun itu, pahit manis pengalaman yang saya dapat, saya syukuri. pengalaman itu adalah pembelajaran dalam sekolah kehidupan saya. disini saya ketemu orang dari berbagai negara, mengenal beragam karakter manusia, belajar bekerja, dll. pengalaman yang tak tergantikan...empat musim telah berlalu. meski rindu akan Indonesia, terutama makanannya, saya belum ingin pulang. tidak sekarang. saya masih ingin belajar lebih banyak lagi..じゃ、初めまして。チルダと申します。よろしくお願いします。^^
Jumat, 16 April 2010
初めまして
Sabtu, 03 April 2010
太陽
aku tak dapat menjejak langit untuk menemuimu, karena manusia biasa tak akan pernah sampai menggapai angkasa. kapankah kau sudi turun sejenak, untuk sekedar tahu, ada aku yang melihatmu tiap hari?
Selasa, 30 Maret 2010
nyanko sensei aka nyankichi
sejak kecil, saya suka banget sama makhluk yang namanya kucing, atau pus atau apalah sebutannya. :D alasannya sederhana saja; lucu, imut2, ngegemesin dsb, hehehehe..saat kecil, saya punya seekor kucing hitam putih kecil yang imut banget. saya bawa kemana-mana, bahkan kalo tidur pun, itu kucing ikut tidur di kasur di sebelah saya. hanya pas ke kamar mandi saja dia gak ikut, hehe..sayangnya itu kucing suatu hari kecebur sumur. ga tau dia nyari apa kok sampai bisa terjun ke dalam sumur. kakak dan ayah saya yang kemudian berusaha menyelamatkan kucing itu dengan mengambilnya pake timba. dia akhirnya berhasil diangkat ke atas, tapi sayang, nyawanya tak terselamatkan. :( sedih banget rasanya..akhirnya dia kami kubur di bawah pohon rambutan di depan rumah. itu pertama kali saya punya kucing. setelah itu, tak pernah lagi memelihara hewan. selain nggak ada waktu, juga malas ngurusnya. apalagi pas kuliah saya ngekos di luar kota. meski begitu, kecintaan saya akan kucing nggak pernah berkurang. tak bisa memelihara yang asli, saya akhirnya jadi pecinta kartun dengan karakter kucing. favorit saya adalah Sylvester the Cat, si kucing badung dengan badan gembul hitam putih berhidung merah yang hobi menguber Tweety, si burung kenari yang imut.bahkan saking tahu saya cintanya sama si Syl ini, saat pulang training dari Jepang kakak sulung saya ngasih oleh2 boneka Sylvester, yang sampai kini masih tersimpan di rumah. ^^ setelah disini, sama si mas saya dikasih tau tentang satu anime yang menarik. judulnya Natsume Yuujinchou. ceritanya seru. campuran dari humor dan juga ada unsur spiritualnya. jadi tokoh utamanya, si Takashi Natsume ini cowok SMU yang punya kemampuan melihat makhluk halus (youkai) yang diwarisinya dari sang nenek, Reiko Natsume. selain kemampuan itu, Natsume juga mewarisi Yuujinchou, yang berupa buku berisi nama-nama youkai yang sudah dikalahkan oleh sang nenek. untuk menjaga Yuujinchou ini Natsume mendapat bantuan dari youkai level tinggi yang dikurung dalam bentuk kucing gendut belang-belang kuning ungu bernama asli Madara aka Nyanko-sensei atau Nyankichi (panggilan sayang dari Touko-san, ibu angkat Natsume). pertama kali melihat anime ini langsung jatuh cinta. selain ceritanya yang menarik, faktor si kucing lucu ini juga yang membuat saya langsung suka. Natsume dan Nyanko-sensei sering bertengkar, tapi sesungguhnya keduanya saling menyayangi dan menjaga. serialnya udah berkali-kali ditonton sampe tamat, tapi tetep aja ga bosan-bosannya untuk nonton lagi. soal si Nyanko-sensei ini ada cerita menarik juga. di koujou, saya punya teman kerja cowok anak SMU. dan dia ternyata juga suka nonton Natsume Yuujinchou dan ngefans juga dengan si Nyanko-sensei, hehehehehe...hari Ahad kemarin, saya sama si mas jalan-jalan ke Shizuoka 109. si mas mo nyari Gundam buat nambah koleksi. nah, saat masuk ke tokonya, ga tau kenapa, mata saya langsung secara refleks melihat ke arah display yang dipajang di depan toko. tentu saya ga bakal segembira ini kalau itu bukan tentang si Nyanko-sensei ini. jadi ceritanya udah lama saya berangan-angan ingin memiliki boneka si kucing imut ini. mau beli, tapi tak tahu dijual dimana. nah, yang di toko di 109 itu adalah promosi untuk si Nyanko-sensei ini. jadi caranya, kita ambil kertas merah seharga 500¥ yang tersedia. trus di bawa ke kasir, bayar dan nanti dipersilahkan mengambil semacam kertas undian gitu. nah, huruf yang ada di kertas tersebut menunjukkan jenis hadiah apa yang bisa kita bawa pulang. karena udah lama banget nyari-nyari dan baru ketemu kali ini, langsung saja saya ambil kertas dua, bawa ke kasir, bayar. ngambil kertas undian bareng si mas. pas dibuka, ternyata dua-duanya dapat mug. yaaah...padahal saya ngincernya bonekanya yang imut lucu. si mas yang tahu saya masih penasaran, menyarankan saya beli kertas lagi. siapa tahu dapat bonekanya. sambil berpesan untuk mengambil kertas undian yang paling bawah. akhirnya saya beli lagi, dan saat mengambil undian, seperti kata si mas saya ambil yang paling bawah. kertasnya saya serahin ke mas kasirnya, dan pas dibuka, dia tersenyum lebar seraya bilang, 'おめでとうねえ。。’ akhirnya yang saya inginkan tercapai juga. dapat boneka Nyanko-sensei! yihaaaaaaaaaa....:D bahagia banget..!! si mas kasirnya aja sampe senyum-senyum liat saya yang kelihatan banget girangnya :) yah akhirnya sejak Ahad itu, (boneka) Nyanko-sensei resmi jadi penghuni baru apaato saya, hehehe..
Sabtu, 27 Maret 2010
kangen
ini bukan lagunya Chrisye sama mbak Sophia Latjuba lho ya,..^^ meski judulnya sama, dan mungkin juga isinya hampir sama. kangen adalah suatu rasa, yang bisa dimiliki dirasakan oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja. setiap orang punya rasa kangen yang berbeda tentang seseorang, atau sesuatu. dulu ketika si mas ada jauh di negeri seberang, rasa kangen itu untuknya. pertama kali ditinggalkannya, saya nangis bombay nggak abis2. saya masih ingat banget waktu itu. dia mengantar saya ke terminal sebelum pulang kampung, beberapa hari sebelum Idul Fitri. yang jadi pertemuan terakhir kami. karena tiga hari sesudah Lebaran, dia langsung berangkat ke negeri sakura. sesaat sebelum naik bus, dada saya udah sesak duluan karena menahan tangis. sedih. begitu naik bus, dan dia pergi, tumpah ruah itu semua rasa nyesek di dada, banjir jadi air mata. padahal itu masih puasa Ramadhan. mungkin puasa saya udah batal saat itu. konyolnya, penumpang di sebelah, seorang ibu-ibu, melihat saya dengan mata merah, hidung ingusan karena nangis, mengira saya lagi kena flu, dan mengangsurkan obat flu M******. oalah bu, bu,...saya yang tadinya nangis, jadi ga tahan juga untuk ketawa. huahahahahaha...:D saat itu dia pergi untuk satu setengah tahun. 18 bulan. alangkah lamanya waktu berjalan terasa. kalau kangen dia, yang sering saya lakukan adalah menatap langit malam. dan bertanya pada diri sendiri. apa langit di sana juga sama seperti langit yang tengah saya lihat? meski kami terpisah di dua tempat yang berbeda, tapi kami tetap berada di bawah langit yang sama, bukan? ketika akhirnya penantian itu berakhir, saya diizinkan menuntut ilmu di tempat yang sama kini, tiada rasa yang bisa digambarkan kecuali senang, bahagia, dan perasaan sejenis, yang tentunya lebih besar dari ungkapan kata-kata. karena pernah mengalami sendiri perpisahan sementara ini, saya jadi lebih mengerti perasaan teman2 seperjuangan saya disini yang harus berpisah dengan orang-orang terkasih di tanah air. :) ketika saya sudah di sini, ternyata saya pun kembali di serang rasa kangen. kali ini terhadap Indonesia, khususnya Semarang. tujuh tahun saya hidup di Semarang sejak awal kuliah hingga bekerja. entah kenapa saya bisa cinta banget sama kota ini, melebihi cinta saya pada kota kelahiran sendiri, Kudus. mungkin karena suasananya, makanannya, kenangannya, atau perpaduan ketiganya. dan karena Semarang adalah kota asal si mas, jadi jadi makin cinta padanya, hehehe..yang paling saya kangeni dari Semarang adalah makanannya yang beragam, enak-enak dan ada di mana saja. di sini, ribuan kilometer jauhnya dari Semarang, kadang2 saya suka ngiri sendiri ketika pulang kerja pagi-pagi, dengan udara yang kadang membekukan, perut keroncongan. pulang ke apartemen mesti masak sendiri sebisanya. membayangkan seandainya hal yang sama terjadi di Semarang. maka tanpa pikir panjang, saya pasti akan segera ngebut ke Simpanglima atau ke Pleburan. tinggal pilih mau (makan)apa. burjo? buryam? soto ayam? nasi rames? nasi pecel? wheeewww...memikirkannya saja bisa membuat air liur menetes. ^^ selain makanan, yang saya kangeni dari Semarang lainnya adalah komik dan ritual jalan2 ke mal bareng sahabat saya. komik? sejak kecil saya hobi banget baca komik dan majalah, juga novel, dan hobi itu semakin menjadi2 setelah saya kuliah. karena di dekat kampus ada persewaan komik yang akhirnya jadi langganan setia saya. hampir tiap hari selesai kuliah saya kesana pinjam komik atau majalh, yang kadang sering jumlahnya nggak nanggung2 banyaknya, hehe..dan rumah..tentu saja saya kangen rumah. sama Ayah Ibu dan kakak2 saya. setahun nggak menginjak rumah, nggak ketemu mereka semua, betapa kangennya saya. Ramadhan dan Idul Fitri kemarin adalah yang pertama saya nggak ada di antara mereka. iri rasanya, ketika kakak2 saya cerita mereka bisa sungkem langsung pada orang tua, saya hanya mampu memohon maaf lewat telepon. meski begitu, saya tak pernah menyesali yang tengah saya jalani hingga kini, saat ini. karena ini adalah cita2 saya sejak lama untuk bisa belajar di sini. meski hari ini terpisah jarak, insyaAllah saya yakin suatu hari nanti pasti bisa berkumpul lagi. Anda sendiri , adakah seseorang atau sesuatu yang sedang Anda kangeni saat ini? :)
Kamis, 25 Maret 2010
無理
diet. hm..mendengarnya aja udah pengen lari. kata2 ini, yang amat akrab dengan kehidupan para cewek sehari-hari yang merasa dirinya kegendutan dan harus sesegera mungkin mengikis bobot yang dianggap mengganggu penampilan. saya sendiri dulu pernah nyoba buat berdiet, agar badan ini sedikit lebih tipis dan kelihatan seksi (hehehehe...) tapi karena godaannya sangat banyak, imannya kurang kuat (kalau liat makanan enak) dan kurangnya usaha (malas olahraga), akhirnya yang namanya DIET itu dengan sukses berlalu begitu saja tanpa membawa hasil apapun, hehehehe...dan tetaplah saya dengan tubuh seperti ini ^_^ dari sononya, saya dikaruniai tubuh boyish bak cowok yang ga punya lekukan apapun. rata dari atas ke bawah. kadang iri juga sih, dengan para cewek yang rata-rata punya lekukan di pinggul. tapi ya sudahlah..memang jatahnya dikasih seperti itu, mau gimana lagi? saya ini termasuk yang beratnya mudah naik susah turun. sedihnya..tapi sejak disini, hal itu terjadi karena perbedaan musim. pas natsu kemarin, berat badan turun karena cuaca panas, gak doyan makan. masuk fuyu, karena dingin dan banyak turun hujan, ngemil melulu, berat badan melonjak naik. haru ini stabil kayaknya, hehehe..bagi sebagian orang, mungkin menjalani diet adalah hal yang tidak susah dilakukan. tapi bagi saya, itu hal yang lumayan sulit. masalahnya karena saya doyan ngemil, jadi berdiet dengan mengatur dan mengurangi makan ini itu, sungguh menyiksa. jadi daripada diet, saya mencoba untuk hidup lebih sehat. ngemil sih tetep jalan terus, cuma diganti dengan buah. mencoba memaksa diri minum air putih lebih banyak (karena dingin, jarang minum. karena bawaannya pasti pengen ke toilet terus..) dan bergerak tiap hari. bersih-bersih apaato, nyepeda bolak-balik baito, sekaligus olahraga angkat-angkat kalo di koujou. yah, dari langkah kecil, tapi konstan, semoga niat hidup lebih sehat saya enggak cuma bertahan satu-dua hari aja..
Rabu, 24 Maret 2010
春休み
minggu-minggu ini adalah libur musim semi dari gakkou. senangnya..bisa tidur sepuas hati, bisa malas-malasan tanpa ngerjain apa-apa, bisa men- charge tenaga lebih lama setelah baito, dll. sayangnya, di tengah-tengah liburan, masih ada tes lagi nanti. hm..malas banget..^^ sudah masuk musim semi, berarti sakura mekar. tapi di Sunpu koen saat hanami an kemarin sakuranya masih belum mekar sepenuhnya, malu malu2 kucing, hehehe..paling 4-5 hari ini, setelah hujan tak lagi turun, sakura akan mekar sepenuhnya. padahal di Morishita koen yang aku lewati kalau pulang baito sakuranya udah pada mekar. sebenarnya kalau mau hanami an tidak usah jauh2. sebelah apaato persis, sepanjang sungai sederet pohon sakura berdiri dengan rapatnya. tinggal jalan kaki aja, nyampai deh,..tapi apa iya mau hanami an(sambil makan2 poto2)di pinggir jalan, pinggir sungai? hehehe..
Langganan:
Komentar (Atom)
